Biar luka kandung hingga sirna
Berapi panasnya menghantam jiwa
Perihnya perih, ini luka bagai mandi cuka !
Basah, mengoyak daging pada hati sang jiwa
Biar luka kukandung hingga sirna
Berapi panasnya sepanas tembaga
Perihnya perih, menjilat api pada bara
Basah, mengoyak daging pada hati sang jiwa
Biar lara kutimang meski hati meronta
Kubawa lari, hingga keranda menyapa
Hingga para kamboja ramai bicara
Jangan lagi tanya mengapa, ini luka !
Biar luka kutimang meski hati meronta
Kubawa lari, hingga kafan menyapa
Hingga para kamboja ramai bicara
Jangan lagi tanya mengapa, ini duka !
Sabar aku sabar, sadar aku sadar ini ujian-Nya
Kubawa lari, lukaku hingga ajal menyapa
Biar luka ku busuk dimakan usia
Tapi senyum s'lalu kubawa kemana-mana
Manakala ada jejaka pengobat luka
Sirnalah duka nestapaku ditebas si jaka
By : SID ( Pujangga tak bernama )
Minggu, Mei 21 2017
Tidak ada komentar:
Posting Komentar