Kala malam datang menghiasi semesta
Saat bulan dan bintang tak menyapa malammu
Biarkan aku yang menghiasi malam lelapmu
Kan kutitipkan rasa rindu pada angin yang-
menghembus ke segala penjuru
Disaat sepi bagimu adalah hal biasa
Dan hanya senandung firman-nyalah peneduh hatimu
Maka ingatlah tujuan awalmu
Mengingat tetap saling menyemangati
Meski suportku tak terdengar lantang
Tapi yakinlah tiap doaku selalu kusebut namamu
Meski sedikit terasa linu di lubuk hati
Tapi mungkin itu rasa rinduku yang amat dalam padamu
Memanglah aku seperti orang yang sedang tersesat-
dalam sebuah labirin besar
Hingga tak menemukan jalan keluar
Maka tuntunlah aku untuk tetap berjalan mencari celah keluar
Dengan disampingmu hidupku terasa damai
Sejukkan hatiku dalam tutur lembutmu
namun tak perlu kau peluk aku dengan erat
Cukuplah engkau peluk aku dengan doamu-
di keheningan malam yang tiada bintang hanya kelam
Biar nanti kan kujadikan engkau raja dalam hatiku
Nan bertahta di hatiku tanpa kata
Biar rindu ini kusimpan spanjang hayatku
Sampai nanti engkau tahu sendiri-
Rasa ini telah tumpah menyeruak di kalbu
Karenamu aku merindu, karenamu aku mencintaimu
BY : SID Pujangga tak bernama
Tidak ada komentar:
Posting Komentar